Banjarmasin - inspirasi9.com, Dalam rangka mendukung visi Kalimantan Selatan Maju, Mandiri, dan Berkelanjutan yang menekankan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan berdaya saing, Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Selatan menyelenggarakan Workshop Pengelolaan Destinasi Pariwisata yang Berkualitas dan Berkelanjutan, di salah satu hotel di Banjarmasin, Kamis (20/11/2025).
Kegiatan yang dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pariwisata Kalsel, Iwan Fitriady, ini diikuti oleh dinas yang membidangi pariwisata dari 13 kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan, sejumlah SKPD terkait di lingkungan Pemprov Kalsel, serta berbagai lembaga, organisasi, dan mitra kerja Dinas Pariwisata Kalsel.
Iwan menjelaskan bahwa workshop tersebut merupakan upaya sistematis untuk meningkatkan kapasitas pengelola destinasi wisata di daerah. Upaya itu dilakukan dengan mengarusutamakan standar kualitas layanan, daya dukung lingkungan, dan kolaborasi multipihak agar destinasi wisata di Kalimantan Selatan dapat berkembang secara profesional, adaptif, dan berorientasi jangka panjang.
Menurutnya, tantangan terbesar pariwisata Kalsel saat ini adalah durasi kunjungan wisatawan, baik mancanegara maupun nusantara yang masih relatif singkat. Selain itu, kesadaran wisatawan dalam menjaga kelestarian alam juga perlu terus ditingkatkan.
Oleh karena itu dibutuhkan pendekatan baru yang lebih bertanggung jawab. Ia menyebut konsep pariwisata berkualitas sebagai solusi yang menekankan pada pelayanan yang baik, daya tarik yang terawat, serta pengalaman wisata yang aman, nyaman, dan bermakna.
“Mendatangkan wisatawan sebanyak-banyaknya memang tugas utama kita, tetapi yang tidak kalah penting adalah bagaimana SDM kita mampu mengajak wisatawan menjaga kelestarian alam yang mereka kunjungi. Dengan SDM yang berkualitas, mereka diharapkan mampu mendampingi wisatawan untuk merawat alam kita,” kata Iwan.
Ia menambahkan, bahwa pariwisata yang nyaman dan alam yang tetap terjaga akan memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar, sekaligus mendorong terwujudnya pariwisata berkelanjutan yang melestarikan lingkungan dan menjaga nilai budaya bagi generasi mendatang.
Iwan menegaskan, bahwa berlandaskan visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, yaitu Kalsel Bekerja yang Berkelanjutan, Berbudaya, Religius, dan Sejahtera, Dinas Pariwisata Kalsel berkomitmen mewujudkan destinasi wisata berkualitas yang memberi manfaat langsung bagi masyarakat.
“Salah satu bentuk komitmen tersebut adalah pelaksanaan workshop hari ini untuk meningkatkan kapasitas SDM pengelola destinasi. Kami juga berkomitmen berkolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan untuk mendatangkan wisatawan sebanyak mungkin tanpa mengabaikan kelestarian alam. Apalagi Kalsel memiliki potensi luar biasa dengan Geopark Meratus yang telah menjadi bagian dari UNESCO Global Geopark. Wisatawan yang merasa nyaman dan senang saat berwisata di Banua juga akan menjadi perantara promosi wisata Kalsel, baik nasional maupun internasional,” pungkasnya.
Ins-2